Pendampingan Pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar (PMM) bagi Sekolah Pelaksana Kurikulum Merdeka Jalur Mandiri
Present by BPMP Prov. Kalimantan Selatan
"Guru yang Terbaik adalah Guru yang tidak pernah berhenti belajar dan berinovasi_Mas Menteri"
Pemantik Motivasi yg sungguh luar biasaaa ini mudahan dapat menyentuh Qolbu Ibu/Bpk Guru Hebat Se Nusantara untuk Tergerak hatinya kembali kepada Filosofi Pendidikan Nasional Ki Hadjar Dewantoro, Bergerak Jiwa&Raganya untuk memberikan Pelayanan Terbaik Kepada Peserta didiknya sesuai Kodrat Alam&Zaman serta terus menyala dalam tekad baja menggerakkan seluruh insan Pendidikan baik lokal maupun nasional.
PMM hadir sebagai salah bentuk Bantuan Belajar Mandiri tentang Kurikulum Merdeka yg sangat mudah digunakan, lengkap dengan berbagai konten berkualitas yg mengakomodir kebutuhan belajar para penggunanya dan dilengkapi dg fitur uji pemahaman serta implementasi konsepnya dalam praktik Aksi Nyata yg elegan dan tentunya bermanfaat secara lebih luas. PMM juga hadir untuk menjawab berbagai keraguan dan Miskonsepsi Implementasi Kurikulum Merdeka diantara adalah bahwa Tidak benar, tanpa ada Narasumber, sekolah dan guru tidak dapat belajar mendalami kurikulum merdeka, justru hadirnya PMM ini, memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk belajar Mandiri dan secara kolaboratif di komunitas belajar sekolah yg akan menjadi tempat ternyaman untuk saling sharing dan berbagi praktik baik. Kekhawatiran&Kebingungan Terkait perubahan Kurikulum ini adalah hal yg sangat wajar, namun jangan sampai membuat kita semua terjebak pada situasi administratifnya, jauh lebih penting mari kita sama-sama bergerak "We start from the students, not the Curiculum'
Yaaaa, fokusin semua ke peserta didik, peserta didik&peserta didik untuk memberikan pelayanan terbaik sesuai dg kebutuhannya.. Mari kita harus over communicate tentang apa, bagaimana dan tindak seperti apa yg harus kita lakukan Terkait asesmen awal pembelajaran, pentingnya pemahaman konsep dan aplikasi pembelajaran berdeferensiasi untuk pelaksanan kurikulum Merdeka, bukan sekedar administrasinya belaka. Penyesuaian Kurikulum ini juga bukan simsalabim muncul begitu saja, tentunya melalui proses yg sangat panjang. Pilihannya sekarang adalah mari kita mulai perubahan itu dari diri kita masing-masing, hindari perdebatan kusir terkait kurikulum ini yaa.. Mengutip pesan dari Bapak Sekretaris Dinas Pendidikan&Kebudayaan Kab. Tabalong " kurikulum merdeka ini ibarat Mobil dengan berbagai fitur canggih di dalamnya, banyak yg sudah inden bahkan sudah mendapatkannya, namun sangat di sayangkan belum mengenal fitur2 canggih yg ada di dalamnya, karena secanggih apapun alatnya jika siempunya tidak mengenalinya, maka sama saja seperti barang lama yg tidak istimewa. Terimakasih kepada Bapak Kepala BPMP Kalimantan Selatan&Tim yg sudah sangat support terhadap IKM ini, dan tentunya seluruh pejabat disdikbud Prov. Kalsel maupun Kab. Tabalong yg terus memberikan motivasi dan dukungannya. Mudahan capaian PMM ini bukan sekedar mengejar centang hijau dan naiknya presentase, jauh lebih penting adalah meningkatnya pertumbuhan Komunitas Belajar Sekolah yang terus bertumbuh dan berdayaa guna luar biasaaa.
#lagi ngelu Ndase dadi nulis ga jelassss







Post a Comment